DILEMA CINTA DAN AIR MATA
زين
للناس حب اشهوات من النساء والبنين والقناطير المقنطرة من الذهب والفضة والخيل
المسومة والأنعام والحرث ذلك متاع الحياة الدنيا والله عنده حسن المعاب (ال عمران
: 14)
Di jadikan indah pada( pandangan) manusia kecintaan pada apa-apa yang di
ingini yaitu wanita, anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda-kuda
pilihan, binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan
di sisi Allah SWT. Tempat kembali yang baik. (QS.Ali imran : 14)
Sayyid tanthawi dalam tafsir al wasithnya menjelaskan bahwa yang dimaksud
dengan syahwat dalam ayat diatas adalah gejolak hati pada sesuatu yang di
dusukai diantaranya adalah wanita dan yang paling disukai syahwat adalah memadu
kasih sayang atara lawan jenis dan itu merupakan fitaarh manusia. Jadi secara
naluli Allah memberikan rasa cinta pada setiap insan untuk saling mengasih,
saling mencintai dan saling menyayangi antara satu dengan lain.
Air mata dibalik cinta
Mesti sulit didevinisiakan arti cinta yang sesungguhnya secara jelas, cinta
adalah anugrah terindah dari-Nya inilah sebabnya para ahli bijak mencatat dan
melukis keelokan pesona cinta. Barang siapa yang memiliki dan menjaganya
berarti ia senantiasa menggengam mutiara dalam dirinya, dan barang siapa yang
melepas cinta dan menjurumuskannya ke lembah kehinaan berarti ia telah
menemoatkan kesucian itu pada lembah kenistaan.
Dibalik kesuciannya, cinta menggoncangkan hati dan perasaan, detik demi
detik dengan power penuh ia mampu membanting dan mengobrak abrik segenap
perasaan. Air mata pun menetes disebabkan kerinduan yang tak terbendungkan.
Seorang
pujangga ternama imam al Bushiri dalam dalam penantian yang menyesakkan
hatinya, mengubah syair untuk kekasihnya, yaitu rasululla SAW. Disaat kejolak
kerinduan sudah tak tertahankan lagi untuknya.
Cucuran
air mata adalah symbol kesungguhan cinta dan saksi bisu akan adanya harapan
agung untuk bersatu dan bertemu dengan orang yang di cintainya, laksana para
sufi yang sedang menjalani perjalanan spritualnya dan selalu mencucurkan air
mata karena kerinduan yang mendalam untuk bisa menyatu dengan-Nya.
Disetiap
tetesan air mata tersimpan benih-benih kesucian yang tak terbilang harganya,
akan tetapi tak jarang tetesan air matapun menjadi saksi bisu akan terobrak
abriknya sebuah perasaan yang tersakiti laksana hati tertusuk belati, sungguh
sakit dan begitu pedihnya kala cinta hanya dibuat sebatas permainan belaka.
Jangan
sampai ada air mata
Maka
dari itu jangan sekali-kali mencoba mempermainkan cinta, simpanlah rasa itu,
jangan diberikan ke sembarang orang yang hanya mencari hiburan dan kepuasan
syahwat. Jagalah kesuciannya, hadiahkan untuk orang yang kelak halal menjadi
pendamping hidup anda. Jika tidak, maka api cinta akan membakar diri anda sendiri
sebagai pengobral cinta.sebagai akibatnya akan ada perasaan yang tergores dan
air mata yang menetes karenan kesalahan menempatkan cinta.
Cinta
bukan hanya sebatas pacaran yang pada ujungnya akan berubah menjadi sebuah
penyesalan, pacaran pranikah akan merusak ketentraman hidup dalam bangunan
rumah tangga, fakta yang ada dan sering disaksikan dalam realita kehidupan kita
banyak artis yang mengawali penikahannya dengan berpacaran, namun rumah tangga
mereka tidak bertahan lama.
Lelaki
maupun wanita yang dengan mudah menodai cintainya dengan berpacaran, maka tidak
ada jaminan setelah menikah nanti akan menjadi keluarga yang sakinah mawaddah
warahmah. Perihalah cinta, jangan sampai cinta itu jatuh pada orang yang
sebatas mencari kepuasan nafsu belaka, jangan gampang ternoda, dan jangan mudah
tergoda dengan rayuan maut.
Awalilah
lebaran baru anda dengan cara yang baik, mintalah petunjuk pada Allah SWT.
Jangan hanya karena kesenangan sesaat,justru hati meenjadi korban.